Home

Selasa, 10 Agustus 2021

Cegah Longsor di Jalintim Ogan Ilir - OKI, BNPB Bangun Tanggul di Pinggir Sungai Ogan

Pemasangan turap penahan dinding tanah tepi jalintim di Desa Serijabo, Kecamatan Sungai Pinang, Ogan Ilir, Senin (9/8/21)

OGAN ILIR, - Mencegah terjadinya longsor di jalan lintas timur (jalintim) tepatnya ruas Tanjung Raja (Ogan Ilir) - Kayuagung (OKI), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) lewat pemerintah daerah membangun dinding penahan tanah berupa turap.

Informasi yang dihimpun, mulai hari ini turap tersebut mulai dibangun tepatnya di wilayah Desa Serijabo Kecamatan Sungai Pinang Ogan Ilir.

Pantauan di lapangan, dua unit alat berat diturunkan untuk melakukan pengerjaan turap.

Satu alat digunakan untuk menancapkan plat besi penahan dinding tanah, dan satu alat lainnya disiapkan dekat lokasi proyek.

"Turap ini kira-kira sepanjang 50 meter. Memang dipasang di lokasi yang tanahnya rentan longsor," kata seorang pejabat Dinas PUPR Ogan Ilir yang tak bersedia disebutkan identitasnya, Senin (9/8/21).

Sumber dari Dinas PUPR ini mengarahkan agar meminta konfirmasi langsung ke Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek turap tersebut.

"Arahannya pasang (turap) di situ (Desa Serijabo) karena tanahnya rawan," ucap sumber tersebut.

Di hari pertama pengerjaan turap, belum terlihat papan proyek yang dipasang, namun segera akan dipasang secepatnya.

Terpisah, Kalaksa BPBD Ogan Ilir, Ardha Munir mengatakan, area di Desa Serijabo tepi Sungai Ogan tersebut dikhawatirkan longsor.

Selain di Serijabo, turap tepi Sungai Ogan juga dibangun di Kecamatan Muara Kuang.

"Jadi di Ogan Ilir ini ada dua turap yang dipasang di tepi Sungai Ogan. Dua lokasi ini memang rentan longsor. Sehingga BNPB perlu mengantisipasi hal ini, terutama di Serijabo karena berkaitan dengan keselamatan berkendara di jalan nasional," jelas Ardha. @oganilirterkini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar