OGAN ILIR, - Warga Desa Kuang Dalam, menilai Pembanguan Jalan Poros Kuang Dalam-BRK Kecamatan Rambang Kuang Kabupaten Ogan Ilir sama sekali tak bermanfaat.
Pasalnya meski telah dibangun, Jalan poros dari Desa BRK menuju Desa Kuang Dalam, tetap tidak dapat dilewati kendaraan. Baik kendaraan roda empat, bahkan kendaraan roda duapun sulit untuk melewati jalan tersebut.
Salah seorang tokoh masyarakat Desa Kuang Dalam Sakrawi mengatakan, seharusnya proyek dibangun tahun anggaran 2021. Dari dana APBD senilai hampir Rp.3 miliar ini, dibangun dengan titik nol-nya berada di Desa Kuang Dalam.
"Kalau memang pembangunan ini atas dasar kepentingan masyarakat Desa Kuang Dalam. Harusnya dibangun dari arah Desa Kuang Dalam," jelasnya. Sabtu (5/2/22).
Hal itu cukup beralasan, mengingat spot-spot jalan yang rusak. Bahkan parah berada di area arah Desa Kuang Dalam.
"Sedangkan bagian dibangun itu tidak terlalu parah. Meski tidak dibangun, masih tetap dapat dilewati. Setahu saya hanya ada satu spot yang memang perlu diperbaiki," terangnya.
Warga lainya, Apri, mengatakan untuk akses menuju ke desanya saat ini. Warga biasanya menggunakan jalan milik PT Perkebunan Sawit yang wilayahnya sudah masuk Kabupaten Muara Enim.
"Kalau mau keluar lewat jalan PT, melewati Desa Gunung Raja, Yang wilayahnya masuk Kabupaten Muara Enim. Semua masyarakat sini lewat sana semua," terang dia.
"Ya memang harus muter jauh. Mau bagaimana lagi, daripada mogok diperjalanan, lebih baik kita muter jauh," cetusnya. oganilirterkini.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar