Home

Minggu, 10 September 2023

Sedang Duduk, Pria Asal Pegayut Ogan Ilir Ditembak, Modus Pinjam Korek Api

Korban Iyan saat mendapatkan perawatan d rumah sakit setelah dilarikan temannya. (Sumber : sumeks.co)

PALEMBANG, - Berpura-pura meminjam korek api, Iyan (35th) warga Pegayut, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, menjadi korban penembakan diduga menggunakan senjata api rakitan.

Saat kejadian, korban sedang berada di Jalan KH Azhari, Lorong Jayalaksana, Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang, Rabu 6 September 2023 sekitar pukul 05.00 WIB.

Ketua RW setempat, Daud membenarkan adanya penembakan di wilayahnya tersebut.

"Untuk motifnya, tidak mengetahui secara pasti kejadian tersebut. Saya mendapatkan keterangan warga sekitar, korban Iyan ketika itu datang ke rumah temannya bernama Daeng di lokasi kejadian," kata Daud ditemuin di rumahnya, Jumat 8 September 2023.

Tidak lama kemudian ada yang mengetuk pintu dan langsung korban buka. Munculah pelaku yang dikenal korban berinisial AN yang berpura-pura meminjam korek api.

"Setelah itu, pelaku AN langsung menembak ke arah korban menggunakan senjata api dan mengenai bagian kepala," ujar Daud.

Melihat kejadian ini, teman-teman korban langsung membawanya ke rumah sakit dengan menggunakan sepeda motor.

"Dari informasi yang didapat di TKP, saat ditembak korban sedang duduk. Dan dengan cepat pelaku langsung melarikan diri," ungkap Daud.

Sementara itu, Kapolsek SU I Palembang Kompol Tatang Yulianto membenarkan adanya kejadian tersebut.

Saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang mana identitasnya sudah dikantongi.

"Doakan saja pelaku cepat tertangkap, anggota kita di lapangan masih melakukan pengejaran. Sementara Identitasnya sudah kita kantongi, dan saat ini korban masih dirawat di Rumah Sakit," jelas Tatang Yulianto. oganilirterkini.co.id

Artikel ini telah tayang di sumeks.co dengan judul : Saat Duduk di Rumah Teman, Kepala Pria Asal Pegayut Ogan Ilir Ditembak, Modusnya Tak Disangka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar