Personel Polsek Tanjung Raja melakukan monitoring di sejumlah SPBU dalam wilayah hukum Polsek Tanjung Raja, Senin, 10 Juni 2024. (Sumber : sumeks.co)
OGAN ILIR, - Dikutip dari situs sumeks.co , Unit Intelkam Polsek Tanjung Raja dan petugas piket, melaksanakan monitoring ke sejumlah SPBU di wilayah hukum Polsek Tanjung Raja.
Kapolsek Tanjung Raja, AKP Zahirin mengungkapkan, monitoring yang dilakukan ini dalam rangka antisipasi kelangkaan BBM.
"Hari ini kami melaksanakan monitoring terhadap stok bio solar di SPBU wilayah hukum Polsek Tanjung Raja," ujarnya, Senin, 10 Juni 2024.
Dalam upaya mencegah potensi kelangkaan BBM di wilayah hukum Poksek Tanjung Raja tersebut, hasil monitoring yang dilakukan menunjukkan situasi yang masih aman dan kondusif.
Ditambahkan Kapolsek Tanjung Raja, berdasarkan keterangan dari Kepala pengawas SPBU Tanjung Raja menyatakan, bahwa stok bio solar yang mereka miliki masih mencukupi.
"Pelayanan pengisian BBM tetap berlangsung lancar untuk semua jenis kendaraan, dengan mesin pompa yang berfungsi dengan baik," paparnya.
Sementara itu, lanjut Kapolsek, menurut sopir Lintas Sumatera, belum ditemukan SPBU yang kehabisan stok bio solar selama dirinya di perjalanan.
"Dilaporkan bahwa stok bio solar di SPBU Tanjung Raja mencapai 16 ton per hari, dengan dua kali pengisian tangki sebanyak 8 ton pada pagi dan siang hari," katanya lagi.
Meskipun kapasitas tangki hanya 15 ton, stok tetap terjaga dengan baik. Harga bio solar juga masih stabil, yakni Rp 6.800 per liter.
"Hingga saat ini, tidak ditemukan gangguan Kamtibmas maupun antrean panjang di sekitar SPBU wilayah hukum Polsek Tanjung Raja," jelasnya.
Konsumen yang mengisi BBM subsidi juga patuh terhadap aturan, tidak melebihi kapasitas yang ditentukan, dan tidak ada kendaraan yang mengisi BBM subsidi secara berulang-ulang.
Meskipun demikian, Polsek Tanjung Raja tetap melakukan monitoring terus-menerus terhadap situasi di sekitar SPBU wilayah hukum Polsek Tanjung Raja.
"Koordinasi terus dilakukan dengan pihak SPBU terkait kenaikan harga BBM bersubsidi, sebagai langkah antisipasi lebih lanjut," pungkasnya.
Personel Polsek Tanjung Raja saat berkoordinasi dengan pengelola SPBU di wilayah hukum Polsek Tanjung Raja terkait persediaan BBM. (Sumber : sumeks.co)
Sementara itu, terkait Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) di Polsek Tanjung Raja, pihaknya selalu bertekad untuk mewujudkan terciptanya situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polsek Tanjung Raja.
Adapun lokasi yang menjadi tempat patroli dan monitoring personel Polsek Tanjung Raja pada saat KRYD, yaitu, Pasar Tanjung Raja, lapangan sepakbola Tanjung Raja yang sering dijadikan tempat kumpul anak remaja.
Pelaksanaan KRYD itu dilakukan dalam rangka untuk menanggulangi kasus 3C, penyalahgunaan senpi dan sajam, penyalahgunaan narkoba dan premanisme.
Patroli dan monitoring ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
Patroli hunting ini sebenarnya dilakukan personel Polsek Tanjung Raja setiap weekend di wilayah hukumnya.
Patroli hunting ini digelar dalam rangka terciptanya situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polsek Tanjung Raja.
Personel Polsek Tanjung Raja juga sering melakukan monitoring di sejumlah lokasi hajatan di wilayah hukum Polsek Tanjung Raja.
Monitoring ini dilakukan untuk memberikan imbauan kepada tuan rumah pelaksanaan hajatan, supaya tidak memainkan musik remix. oganilirterkini.co.id
Artikel ini telah tayang di sumeks.co dengan judul : Cegah Potensi Kelangkaan BBM di Ogan Ilir, Unit Intelkam Polsek Tanjung Raja Monitoring SPBU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar