Home

Jumat, 14 Maret 2025

Ponton Pasir di Ulak Aurstanding Ogan Ilir, Tabrak Sebuah Rumah Kayu dan 3 Kerambah Ikan

Beginilah kondisi rumah warga di Desa Ulak Aurstanding Kecamatan Pemulutan Selatan Kabupaten Ogan Ilir, yang roboh usai ditabrak ponton pengangkut pasir. (Sumber : sumeks.co)

OGAN ILIR, - Dikurip dari sumeks.co , Insiden tak terduga dialami keluarga Amin, 31 tahun, warga Desa Ulak Aurstanding Kecamatan Pemulutan Selatan Kabupaten Ogan Ilir.

Betapa tidak, rumah panggung miliknya yang berada di bantaran Sungai Ogan, menjadi korban tabrakan sebuah ponton pengangkut pasir pada Rabu, 12 Maret 2025.

Akibat ditabrak ponton pengangkut pasir, rumah Amin pun roboh seketika. Ternyata, tak hanya rumah Amin, tiga kerambah ikan yang berada di dekatnya juga tak luput dari tabrakan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa nahas yang dialami oleh rumah Amin dan tiga kerambah milik warga tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB.

Penyebab tabrakan tersebut, diduga akibat derasnya arus Sungai Ogan pada saat ponton pengangkut pasir tersebut melintasi pemukiman warga di bantaran sungai.

Beruntung, dalam peristiwa tersebut tidak terdapat korban jiwa. Pasalnya, pemilik rumah sempat keluar sebelum insiden terjadi.

Akibat benturan keras, rumah yang berdiri di atas tiang penyangga itu roboh dan jatuh ke sungai.

Selain merobohkan rumah, ponton tersebut juga menghantam tiga kerambah ikan milik warga setempat, yaitu Pak Den dan Pak Novi.

Akibatnya, tiga kerambah ikan yang berisi ikan siap panen hancur, menyebabkan kerugian hingga jutaan Rupiah.

"Kami terkejut mendengar suara benturan keras. Saat kami keluar, rumah Pak Amin sudah dalam kondisi miring dan akhirnya ambruk ke dalam air," ujar Rohman, salah seorang warga.

"Tak lama setelah itu, ponton juga menghantam kerambah ikan Pak Den dan Pak Novi. Sangkar ikan mereka rusak parah, bahkan banyak ikan yang lepas ke sungai," katanya lagi.

Ia menambahkan bahwa saat kejadian, arus sungai memang sedang deras, sehingga kapal yang menarik ponton pasir sulit dikendalikan.

Sementara itu, warga sekitar langsung berusaha membantu Amin menyelamatkan barang-barang yang masih bisa dievakuasi.

Beberapa warga lainnya mengejar kapal ponton yang menjadi penyebab insiden ini untuk meminta pertanggungjawaban dari pemilik atau nakhoda kapal.

"Saat rumah mulai miring, kami langsung berusaha menolong Amin dan mengamankan barang-barangnya. Untung saja dia tidak berada di dalam rumah saat kejadian. Kalau tidak, bisa berbahaya. Begitu juga dengan sangkar ikan Pak Den dan Pak Novi, ikan mereka banyak yang hilang karena jeramba rusak,” tambah Rohman.

Amin sendiri mengaku sangat terpukul atas kejadian ini. Rumah yang selama ini ia tempati bersama keluarganya kini sudah tidak bisa digunakan lagi.

"Saya tidak tahu harus bagaimana. Rumah saya sudah hancur, sangkar ikan tetangga juga rusak. Kami berharap ada pertanggungjawaban dari pihak kapal yang menabrak," ungkapnya dengan nada sedih.

Hingga saat ini, warga masih mencari informasi terkait pemilik kapal ponton tersebut. Mereka berharap pihak yang bertanggung jawab atas insiden ini segera memberikan ganti rugi kepada Amin serta pemilik sangkar ikan yang mengalami kerugian besar akibat kejadian ini. oganilirterkini.co.id

Artikel ini telah tayang di sumeks.co dengan judul : Ponton Pasir di Desa Ulak Aurstanding Ogan Ilir, Tabrak Sebuah Rumah Kayu dan 3 Kerambah Ikan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar