Home

Jumat, 12 Maret 2021

Gubernur Sumsel Resmikan Embung Konservasi di Ogan Ilir

OGAN ILIR, - Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru meresmikan Embung Konservasi Kebun Raya Sriwijaya yang berada di Kabupaten Ogan Ilir, Selasa (9/3/21).

Keberadaan Embung Konservasi Kebun Raya Sriwijaya tersebut sebagai salah satu laboratorium yang bisa dijadikan lokasi riset untuk mengetahui kelembapan tanah dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Kahutla) di Sumsel.

Menurut HD, Embung Konservasi Kebun Raya Sriwijaya dibangun di atas lahan rawa seluas 100 hektar dengan banyak fungsi, seperti pusat penelitian lahan basah dan sebagai tempat pendidikan, pelatihan ataupun magang.

"Tempat ini juga sebagai konservasi ex situ sumber daya hayati flora dan fauna lahan basah," ungkapnya usai meresmikan Embung Konservasi Kebun Raya Sriwijaya yang berada di Kabupaten Ogan Ilir.

Dijelaskan HD, lahan seluas 100 hektar difungsikan sebagai riset dan edukasi. Jika tidak menjalankan fungsi ini, maka sama saja dengan melakukan perusakan alam.

Menutnya, Embung ini juga merupakan wahana baru menjaga kelembapan tanah dan menjaga kebakaran hutan.

Disisi lain, HD menilai, upaya pencegahan Kahutla di Sumsel telah dilakukan dengan kerjasama berbagai pihak, baik kemeterian hingga BUMD hingga badan usaha.

"Tanggungjawab dalam pencegahan Karhutlah bukan hanya dimiliki oleh instansi tertentu saja, tetapi di pundak semuanya, termasuk masyarakat Sumsel," ucapnya. @oganilirterkini

Sumber : Humas Pemprov. Sumsel

Tidak ada komentar:

Posting Komentar