OGAN ILIR, - Pemkab Ogan Ilir bergerak cepat dan peduli terhadap korban kebakaran, kepedulian tersebut setelah mengetahui 7 rumah yang hangus terbakar, dan rusak berat serta rusak ringan di Dusun II Tanjung Atap Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, Minggu (18/7/21) siang sekira pukul 14.00 WIB.
Ardani menyerahkan langsung bantuan dari Pemkab Ogan Ilir berupa sembako, pakaian dan uang tunai Rp.20 juta untuk 7 orang pemilik rumah.
Kedatangan Wakil Bupati Ogan Ilir bersama beberapa pejabat Pemkab Ogan Ilir seperti Dinsos, BPBD, Baznas dan Camat Tanjung Batu.
"Kita memang harus gerak cepat untuk membantu keluarga yang mendapatkan musibah kebakaran ini. Ini bantuan dari Pemkab Ogan Ilir. Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik, dan dapat membantu keluarga yang mendapatkan musibah kebakaran ini," kata Ardani.
Salah satu warga yang mendapatkan musibah kebakaran bernama Yusma mengatakan, bersyukur Wakil Bupati mendatangi desanya untuk memberikan bantuan dari Pemkab Ogan Ilir.
"Terima kasih pak wabup akan saya manfaatkan bantuan ini sebaik mungkin. Rumah saya habis terbakar, saya sementara akan tinggal di rumah tetangga, mudah-mudahan ada lagi bantuan Pemkab Ogan Ilir untuk membantu membuat rumah," harapnya.
Berdasar informasi yang dihimpun, dua dari tujuh rumah luluh lantak dilalap si jago merah, sementara sisanya mengalami rusak berat dan ringan. Dua rumah tersebut milik keluarga almarhum Wahab dan Yusma.
Ludi, saksi mata yang juga putra almarhum Wahab mengatakan, api berasal dari rumahnya.
"Ya, asal api dari atap rumah, ada kabel soalnya," ujar Ludi saat ditemui di TKP.
Ludi yang saat itu sedang berada di kamar, langsung berlari menyelamatkan diri. Ia mengaku tak sempat menyelamatkan barang berharga.
"Tidak sempat. Karena api cepat sekali menyebar, kebetulan tadi angin kencang juga," katanya.
Menurut Ludi, api lalu menyambar lima rumah lainnya di sekitar sumber kebakaran. Selain rumah sumber api, sebuah rumah milik warga bernama Yusma juga ludes terbakar.
Wanita lajang berusia 50 tahun ini tampak menangis sambil menatap rumahnya yang hangus terbakar. Setelah api berhasil dipadamkan satu jam kemudian, Yusma mengaku sementara tinggal di rumah kerabat terdekat.
Sementara empat rumah lainnya yang terbakar, tak separah dua rumah milik keluarga almarhum Wahab dan Yusma.
Keempat rumah tersebut hanya terbakar di sebagian sisi bangunan saja.
Terpisah, Kapolsek Tanjung Batu, Iptu Wempy Manurung memastikan tak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran ini.
Selain dua unit rumah yang ludes, ada pula sebuah sepeda motor matic yang hangus terbakar.
"Motor yang terbakar itu yang punya rumah penyebab kebakaran," kata Wempy.
Polisi kini masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran yang melanda bangunan-bangunan terbuat dari kayu itu. @oganilirterkini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar