OGAN ILIR, - Risiko penyebaran Covid-19 untuk wilayah Ogan Ilir saat ini kembali masuk kategori tinggi atau zona merah, setelah lebih kurang dua pekan berada di zona orange.
Menurut Ketua Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Ogan Ilir, Ardha Munir, status zona merah ini karena meningkatnya realisasi testing.
"Meningkatnya realisasi testing ini, rapid, swab, artinya kita bekerja," kata Ardha, Jumat (30/7/21).
Kabupaten Ogan Ilir kembali masuk zona merah sejak Rabu (28/7/21). Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Selatan, Jumat (30/7/21), jumlah positif Covid-19 di Ogan Ilir hingga kini mencapai 847 kasus, meninggal 49 kasus dan sembuh 611 kasus. Sementara kasus aktif kini mencapai 187 orang dan suspek 1.699 orang.
Untuk itu, Ardha pun meminta masyarakat supaya serius menerapkan protokol kesehatan demi kesehatan diri, keluarga dan orang lain.
"Ada sebagian masyarakat kita, kesadaran menerapkan Prokes belum tumbuh dari dalam diri. Melihat kondisi Ogan Ilir yang seperti ini, maka Prokes harus benar-benar diseriuskan," tutup Ardha. @oganilirterkini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar