Home

Sabtu, 24 Juni 2023

Korban Longsor di Desa Srijabo Ogan Ilir Pilih Tetap Bertahan Meski Nyawa Terancam

Longsor akibat tergerus arus sungai mengancam rumah warga di Desa Srijabo, Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Ogan Ilir. (Sumber : palpos.id)

OGAN ILIR, - Longsor akibat tergerus arus sungai mengancam rumah warga di Desa Srijabo, Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Ogan Ilir.

Pemiliknya adalah Najiba wanita paruh baya yang kini berusia 60 tahun. Dirinya mendiami rumah tersebut bersama anak dan cucunya.

Dirinya beserta keluarga memilih tetap bertahan kendati nyawanya setiap detik terancam. Terlebih intensitas hujan belakangan ini cukup tinggi yang mengakibatkan arus sungai semakin deras. Potensi longsor semakin besar terjadi.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu, 11 Juni 2023 sekitar pukul 01.00 wib dinihari. Posisi rumahnya yang berada di pinggir tebing dihantam arus sungai yang cukup deras.

"Malam itu hujan deras, otomatis atus air juga deras. Malam itu saya dengar tiga kali suara longsor di belakang rumah," ungkap Najiba kepada wartawan. Senin, 19 Juni 2023.

Najiba mengaku menangis pada saat kejadian. Suara longsor dan hujan lebat disertai gemuruh membuat dirinya ketakutan. Dirinya takut rumah tempat ia dan keluarga bernaung ambruk digerus longsor.

Keesokan paginya dirinya melihat tanah seluas kurang lebih 5 meter bagian belakang (dapur) rumahnya telah tergerus.

Dinding dapur banyak alami keretakan, bahkan pondasi dinding dapur telah terlihat dengan jelas.

"Ini dinding dapur saya telah turun, kalau longsor lagi bisa roboh. Mau pindah kemana? Inilah satu-satunya rumah yang menjadi tempat tinggal kami," ujarnya.

Meski telah banyak yang alami retak dan terancam amruk, Najiba mengaku dirinya dan keluarga masih beraktifitas di dapurnya rumah miliknya itu.

Tak hanya rumah Najiba, masih banyak rumah warga desa tersebut yang terancam longsor akibat derasnya arus sungai, kendati tak separah rumah milik Najiba.

"Kami harap pemerintah dapat mengerti dan memahami kondisi kami. Kami tak punya tempat tinggal lain selain rumah ini tempat kami tinggal," ungkap Najiba memohon perhatian pemerintah. oganilirterkini.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar