OGAN ILIR, - Naas yang dialami N, warga Desa Kota Daro I Kecamatan Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir, ia harus merenggang nyawa akibat menghindari kayu bekas batang yang roboh, di depan perkantoran PU Tanjung Raja, pada Minggu (14/11/21) siang.
Menurut saksi mata yang enggan disebutkan namanya mengatakan, bahwa korban pengendara motor tersebut sepertinya menghindari kayu bekas pohon yang roboh, pas didepan PU Tanjung Raja.
"Korban sepertinya menghindari kayu bekas pohon yang roboh, pas didepan perkantoran PU Tanjung Raja ini," kata warga itu.
Warga itupun menjelaskan, ketika korban menghindari kayu itu, ia pun terjatuh dari motornya, dan ketika itu pula terseret mobil box yang sedang melaju.
"Nah pas dia (korban) menghindari kayu itu lalu jatuh, langsung diseret mobil box yang sedang melintas," jelas warga itu.
Ketika warga memberanikan diri mendekati, sambung warga itu, korban sudah tidak bernyawa lagi, dan warga pun berinisiatif untuk menutupi jasad korban dengan atap, dan tadi ada salah satu warga yang mengenali korban, bahwa korban sepertinya warga Desa Kota Daro I.
"Saat warga sekitar memberanikan diri untuk mendekati, korban sudah tidak bernyawa lagi, dan warga pun menutupi korban dengan atap, dan ada warga yang kenal bahwa sepertinya korban adalah warga Desa Kota Daro I," terangnya.
Terpisah saat dihubungi via telpon, Kepala Desa Kota Daro I, Abdul Halim membenarkan, bahwa korban tersebut adalah warganya yang bernama Nurlela, dan barusan korban sudah sampai dikediamannya.
"Benar korban warga kita (Kota Daro I), perempuan yang bernama Nurlela, dan barusan jenazah korban sudah berada dikediamannya," kata Kades.
Saat dikonfirmasi via WhatsApp, Kapolsek Tanjung Raja Iptu Joko Edy Santoso mengatakan, akan berkoordinasi dengan Unit Laka, karena Polsek hanya membackup.
"Akan kita koordinasikan dulu ke pihak yang berwenang mas, yaitu Unit Laka, kita Polsek hanya membackup," kata Kapolsek. @oganilirterkini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar